Sony PlayStation Studios Malaysia PHK Karyawan Visual Arts

V88news.com – Sony Playstation disebut melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap pekerja Visual Arts dan Playstation Studios Malaysia.

Kotaku pada Rabu (5/3/2025) melaporkan, karyawan Visual Arts sudah diberitahu kalau 7 Maret 2025 jadi hari terakhir mereka kerja untuk Sony Playstation.

Sementara itu, Johann Affendy Mahfoor, eks manajer proyek di Sony Playstation Studios Malaysia, juga mengkonfirmasi melalui LinkedIn bahwa dia dan karyawan lain terdampak kebijakan ini.

“Ada gelombang pengurangan tenaga kerja, dan sayangnya saya tak lagi menjadi bagian dari merek Sony Playstation,” tulis Mahfoor.

Baca Juga : EA Sports FC 25 Susunan Team of the Year Versi Fans

Playstation Studios Malaysia didirikan pada 2020 untuk bekerja sama dengan Visual Arts dalam memberi dukungan teknis dan art bagi studio-studio PlayStation lainnya.

Playstation Studio tersebut baru-baru ini terlibat garap remaster game The Last of Us Part 1 dan Part 2 bersama Naughty Dog.

Selain Mahfoor, beberapa mantan karyawan Visual Arts seperti Chris Clyde dan Lewis Labram juga mengkonfirmasi via LinkedIn kalau mereka masuk daftar karyawan yang terdampak PHK.

Baca Juga: Ingin Tahu Kerasnya Kehidupan Jalanan? Ini 5 Game Simulasi Tunawisma di Steam yang Penuh Tantangan

Riot Games R&D senior lead producer Abby LeMaster, yang pernah bekerja di Visual Arts, menyebut PHK ini berdampak pada banyak developer berpengalaman.

Baca Juga : Capcom Menyiapkan Resident Evil 6 Remaster

Sayangnya, hingga saat ini Sony Playstation belum memberi pernyataan resmi terkait PHK tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *